Baru saja pagi hari ini dimulai … sekarang sudah senja hari .
Baru saja hari Senen … sekarang sudah hari Sabtu .
Demikian juga bulan berganti bulan begitu cepat dan tahun baru berganti dan tahun sudah mau berakhir , begitu dan terus bergulir , dan tahu-tahu , 50, 60, atau 70 tahun hidup kita sudah berlalu .
Dengan sadar dan nyata kita menyaksikan orang tua kita sudah pergi selama-lamanya, guru yang mendidik kita disekolah , orang yang kita hormati, saudara , teman-teman juga sudah tiada , dan kita sadar sudah terlambat untuk kembali .
Dengan sadar kita melihat banyak kegiatan positif , kesempatan untuk mendapatkan hal – hal baru , kesempatan untuk berbagi , kesempatan untuk tampil, semuanya berlalu begitu saja tanpa terlibat apapun dan sekarang kita sadar sudah terlambat untuk kembali .
Apakah kita masih mau serakah hanya memperhatikan diri sendiri tanpa peduli keadaan disekitar kita , selalu menunda nunda sehingga waktu demi waktu tidak mengkontribusi apa-apa baik terhadap lingkungan tempat kita bersatu atau terhadap orang-orang yang dicintai atau kesempatan untuk berkumpul, kesempatan untuk terus meningkatkan pengetahuan, pengalaman dan membiarkan semua itu lewat begitu saja.
Penyakit yang paling berat adalah selalu mengatakan nanti saja , setelah ini saja , se olah-olah nanti setelah ini adalah waktu milik anda .
Padahal yang kita ketahui adalah , bahwa :
- Nanti setelah ini , gairahnya sudah menurun .
- Nanti setelah ini , pikirannya sudah berubah .
- Nanti setelah ini , makanannya sudah dingin .
- Nanti setelah ini , kereta sudah berangkat .
- Nanti setelah ini , teman-teman sudah jauh meninggalkannya .
- Nanti setelah ini , pengetahuannya yah itu itu saja .
- Nanti setelah ini , anak-anak / cucu-cucu nya sudah bertambah besar .
- Nanti setelah ini , orang tuanya sudah semakin lemah .
- Nanti setelah ini , kesehatannya semakin menurun dan hidupnya sudah tamat .
Jadi jangan membiasakan membuang waktu dengan mengatakan nanti setelah ini karena kebiasaan ini dapat membuat kehilangan momen yang baik, pengalaman terbaik, teman-teman terbaik, keluarga terbaik .
Manfaatkan sebaik-baiknya Hari ini , saat sekarang, kesempatan yang ada didepan mata , ambillah keuntungan sebanyak-banyaknya sisa waktu yang tersisa .
Buatlah semua orang sekitarmu tersenyum, bahagiakan orang yang kamu cintai , buat sesuatu yang bermanfaat bagi banyak orang , jangan meninggalkan orang lain dengan menyisakan kesebalan .
J. B. Sujoto
Ketua Dewan Guru / President WKO Asia