Kopeng-Salatiga , 27-28 Maret 2021
Setelah diundurkan satu bulan dari jadwal semula, akhirnya acara tahunan Seminar Karate dan Ujian Sabuk Hitam dapat terlaksana .dengan baik dan lancar .
Diluar dugaan, di tengah tengah pandemic Covid-19 yang masih sangat menghantui , sekitar 120 anggota dari 157 anggota terdaftar, akhirnya tiba di Hotel D’Emmerick Kopeng Salatiga pada hari Jumat, tgl. 26 Maret 2021.
Berbagai macam perasaan diungkapkan ketika bertemu satu dan lain . Ada yang masih setengah percaya bahwa akhirnya acara ini dapat terlaksana mengingat berbagai macam berita yang muncul di media social mengenai kasus-kasus covid-19 ini . Sempai Gottlieb Bolin mengatakan sangat surprise melihat kenyataan terlaksananya acara ini . Dia berpendapat masih banyak yang merasakan ikut memiliki perguruan ini sehingga mengupayakan untuk hadir meskipun sulit .
Sensei I Made Sukartha mengatakan acara ini sangat penting , karena dengan demikian menunjukkan kita masih eksis dan satu-satunya yang berani menghadirkan acara setahun sekali ini di tengah-tengah covid-19 yang belum reda. Saya yakin yang lain juga mempunyai sikap yang sama dan sadar bahwa siapa lagi yang akan mendukung kalau bukan kita sendiri yang harus mendukung agar keberadaan perguruan ini masih tetap terjaga dengan solid .
Hari Sabtu pagi hari , seluruh anggota sudah berkumpul di lokasi setelah sarapan pagi untuk mengikuti latihan bersama . Rencana awal akan membagi latihan menjadi dua kali . tetapi akhirnya digabung menjadi satu kali saja sehingga baru selesai menjelang makan siang . Untung acara latihan sore sudah diselesaikan dipagi hari , karena kekuatiran akan hujan pada sore hari ternyata terbukti .
Acara latihan Kihon dan Ido Kihon secara bersama diselesaikan dalam waktu satu jam , kemudian latihan diteruskan dengan di bagi menjadi 3 grup yang dipimpin oleh Sensei Masguffron Heru (grup umum), Sensei Mario Christi (grup ujian) dan saya sendiri bersama Shihan Tejo Lesmono (grup Dan 3 dan Dan 4 ) .
Berhubung latihannya dijadikan satu , terasa lumayan lelah juga setelah acara berakhir namun tidak dirasakan karena ini merupakan acara yang dinanti-nanti . Seluruh materi latihan Kata diulang kembali disini dan juga diberi latihan Kata baru yang belum diperoleh untuk persiapan ujian yad.
Acara selanjutnya adalah foto bersama dan ini merupakan kesenangan tersendiri karena masing-masing ingin memperoleh kenangan indah yang diabadikan .
Setelah makan siang semua melanjutkan dengan acara bebas ; ada yang berenang, ada yang jalan-jalan di kota Salatiga, ada yang menikmati pemandangan yang memang bagus dilihat dari hotel kebawah .
Sementara para Pengurus Daerah mengikuti Rapat Kerja Nasional merencanakan program perguruan kedepan . Pada tahun 2021 perguruan merencanakan Kejuaraan Nasional bagi Yunior dan Dewasa , juga Kejuaraan Indonesia Open ke 23 .
WKOSI juga dinyatakan sudah memiliki badan resmi dibawah Yayasan Keluarga Besar Shinkyokushinkai Indonesia (KBSI) dan terdaftar di Kemenkumham .
Hari Minggu , pagi hari ujian sabuk hitam diadakan di Hall Utama dipimpin oleh Shihan J. B. Sujoto, Shihan Tejo Lesmono, Sensei Masguffron Heru S dan Sensei Mario Christi S.
Sebanyak 17 anggota mengambil bagian sementara 3 anggota gagal hadir karena berhalangan .
Hampir semua dapat menjalankan ujian yang meliputi Kihon, Ido Kihon dan Kata dengan baik , hanya satu yang gagal karena belum menguasai materi teknik Kata yang diuji sehingga tidak dapat melanjutkan ke ujian sesi kedua yakni Kumite .
Ujian Kumite sebanyak 10 x secara bergilir dapat diselesaikan tanpa ada yang berhenti meskipun ada beberapa yang sudah berkeinginan untuk menyerah namun dengan dukungan para supporter dan para penguji , akhirnya mereka memperoleh semangat kembali untuk tetap bertahan hingga akhir . Mereka semua dinyatakan lulus dan berhak memperoleh certificate pengakuan dari pusat NPO.WKO Shinkyokushinkai Jepang .
Sampai bertemu lagi ditahun depan .
Foto-Foto Seminar 2021
Foto-foto DAN TEST
