Makna slogan ‘Mulutmu Harimaumu’ adalah agar kita harus selalu berhati-hati dengan apa yang kita ucapkan karena dapat merugikan diri sendiri dan menyakiti orang lain yang dapat berakibat fatal .
Jangan berbicara dulu baru berpikir ; berpikir dulu untung ruginya apa yang ingin dibicarakan sehingga tidak mengacaukan . Yang paling indah adalah apabila apa yang diucapkan dapat memberikan manfaat bagi orang lain . Kalau tidak mampu ya lebih baik diam daripada membuat rusak suasana yang sebelumnya damai .
Orang sering lebih mengedepankan ingin menang dan dianggap yang paling benar sehingga berusaha meyakinkan banyak orang yang akibatnya semakin membuat suasana semakin runyam dan menyinggung sana sini .
Kalau tahu begini, lalu buat apa diteruskan percakapan yang tidak memberikan manfaat .
Saya kutip kata-kata yang bagus dan perlu didalami meski berat.
Hidup adalah belajar………
Belajar bersyukur, meski tak cukup .
Belajar ikhlas, meski tak rela .
Belajar taat, meski berat .
Belajar memahami, meski tak sehati .
Belajar sabar, meski terbebani .
Belajar setia, meski tergoda .
Belajar memberi, meski tak seberapa
Belajar, mengasihi, meski disakiti .
Belajar tenang, meski gelisah .
Belajar percaya, meski susah .
Kalau mampu melaksanakan satu atau dua dari ajaran ini saja , pasti akan membuat Anda jauh lebih tenang dan damai dan tidak selalu mengejar kemenangan .
Kadang kadang memang sering timbul salah paham. Kita bermaksud baik, tetapi diterima dengan salah sehingga membuat semua menjadi diluar kontrol .
Tetapi, apabila kita belajar memahami , maka kita dapat menerima saja pemikiran orang lain meski tak sehati .
Setelah kita tahu bahwa dalam kehidupan ini orang harus selalu belajar , jadi jangan pernah menyerah dan terus memetik pelajaran yang ditemukan terutama didalam menghadapi masalah.
J. B. Sujoto
Ketua Dewan Guru
President WKO Asia