Seribu hari latihan baru sebagai pemula. Sepuluh ribu hari lathan menjadi ahli.
Kalau diartikan, kira kira setelah mencapai sabuk hitam selama empat tahun berlatih , orang baru mulai memahami teknik teknik karate dengan benar . Jadi dapat diartikan baru sebagai pemula dan perlu digali terus dalam latihan sehari hari untuk menguasai teknik karate nya secara lebih sempurna . Jangan beranggapan, bahwa cukup sekedar mencapai sabuk hitam lalu berhenti latihannya dan merasa sudah menguasai inti dari ilmu karate itu. Rahasia teknik karate itu akan semakin terbuka setelah dilatih terus menerus . Dikatakan , bahwa setelah selama 10.000 hari baru sebagai ahli . Jadi intinya latihan karate tidak ada selesainya. Selama masih terus dilakukan, akan semakin tajam pemahamannya , baik teknik, phisik maupun spiritualnya hingga semuanya menyatu .
Penyatuan shin gi tai ( pikiran, teknik dan tubuh ) membuat kamu menjadi seorang ahli dalam bidangnya . Kita bisa melihat para ahli pemain sepak bola, bulu tangkis, seakan akan bola sudah melekat pada mereka , sehingga dengan leluasa dapat diarahkan kemana saja . Kalau sudah terjadi penyatuan antara pikiran, teknik dan tubuh, maka anda juga dapat memainkan teknik dengan baik karena sudah menguasai nya , sudah menyatu dengan anda .
Dengan pemahaman yang lebih luas , diharapkan dapat menuntun anda untuk terus giat berlatih hingga mencapai ketingkat paling atas, ultimate truth, kyoku-shin.
Jadi kurangi bicara anda , tetapi perbanyak latihannya supaya benar benar menjadi karate-ka sejati. Kalau sudah menyadarinya, maka tidak akan tertarik dengan hal hal kecil yang hanya bersifat sambil lalu , tetapi tetap mengejar pengertian yang lebih dalam dari ilmu karate itu sendiri dan bersifat selamanya.
Sekali sudah menyatu , maka tidak mudah hilang lagi dan akan memiliki kemampuan untuk mengembangkannya sesuai kematangan masing masing . Kejarlah itu bukan yang lain yang hanya bersifat sementara saja . Sia-sia saja kamu latihan kalau hanya sekedar tertarik dengan kulitnya.
“ Kami akan menjiwai arti yang sebenarnya dari seni beladiri karate ini , sehingga dalam setiap waktu kami selalu siap dan waspada “.
J. B. Sujoto
Ketua Dewan Guru